Oppo meluncurkan Reno5 di Indonesia yang dibanderol dengan harga Rp4.999.000.
Ponsel ini mengandalkan fitur kecerdasan buatan agar bisa menangkap video lebih baik di kondisi kurang cahaya. Namun, ponsel ini baru dibekali pengisi daya cepat 50W saja, tidak menggunakan pengisi daya cepat 125 Watt yang ramai digembar-gemborkan tahun lalu.
"Oppo Reno5 memberi pengguna kekuatan untuk dengan mudah menangkap potret yang luar biasa pada video atau foto, siang atau malam, jernih dan kaya warna," ujar Aryo Meidianto A, PR Manager OPPO Indonesia untuk Reno dan A Series, dalam keterangan resmi, Selasa (13/1).
Untuk kamera belakang, OPPO Reno5 menggunakan empat lensa 64MP F1,7; 8MP Ultra Wide-angle Camera F2.2; 2MP Macro F2.4; dan 2MP Mono Camera F2.4. Sementara kamera depan menggunakan lensa dengan resolusi 44MP.
Kedua kamera menggunakan sistem video yang dinamakan OPPO Full Dimension Fusion (FDF) Portrait Video. Sistem ini terdiri dari dua mesin, Mesin Peningkatan Kualitas dan Mesin Persepsi Potret.
Mesin Peningkatan Kualitas membantu menangkap video yang jernih dalam kondisi apa pun, baik dalam kondisi malam hari atau cahaya latar yang kuat, saat bergerak atau berdiri diam.
Sementara, Mesin Persepsi Potret akan mendefinisikan kriteria yang sangat rinci untuk efek potret guna memproses secara alami subjek manusia dan video latar belakang..
Untuk mendukung perekaman video pada kondisi kurang cahaya, Oppo Reno5 menggunakan fitur AI Highlight Video. Fitur ini menggabungkan algoritma Ultra Night Video dan algoritma Live HDR untuk mencerahkan lingkungan sekitar dikondisi kurang cahaya.
Sementara, ketika mesti merekam objek yang berada di posisi dengan kondisi cahaya latar yang kuat, akan diaktifkan algoritma Live HDR untuk mengurangi area yang terlalu terang.
Kedua fungsi tersebut diklaim membuat video memiliki eksposur dan kecerahan yang lebih baik, lebih sedikit noise, dan warna yang jernih dan alami.
Kamera Oppo Reno5 juga menyediakan fitur perekaman gerakan lambat 960fps Smart Slow-motion.
Oppo Reno5 hadir dalam dua warna Fantasy Silver dan Starry Black. Untuk memindai sidik jari, Oppo menggunakan pemindai bawah layar.
Untuk layar Oppo Reno5 menggunakan layar Amoled 90Hz 6,4 inci. Layar ini punya resolusi FHD+ (2400x1080) dengan kecepatan refresh rate 90Hz. Untuk layar, Oppo juga memperkecil bezel dengan rasio 91,7 persen screen-to-body ratio.
Pengisi daya cepat 50W dapat mengisi daya baterai 4310mAh OPPO Reno5 hingga 80 persen dalam waktu 31 menit dan mengisi daya perangkat hingga 100 persen dalam 48 menit.
Ponsel menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 720G. Untuk penyimpan daya, OPPO Reno5 juga menawarkan RAM 8GB dan penyimpanan 128GB. Penyimpanan ini bisa diperluas dengan kartu tambahan hingga 256GB.
OPPO Reno5 akan tersedia dalam dua pilihan warna, Fantasy Silver dan Starry Black. Ponsel dijual perdana pada 22 Januari 2021.
Selain OPPO Reno5 yang mulai tersedia pada Januari 2021, OPPO Indonesia juga menyiapkan perangkat OPPO Reno5 5G yang tersedia pada Februari 2021 dan perangkat yang hanya tersedia khusus di wilayah Indonesia, OPPO Reno5 F pada April 2021.
0 comments